Pernah pengajuan Kartu kredit??atau bahkan sering?? pernah di tolak??atau mungkin sering sekali di tolak?
Jika ada yg bilang,bahkan ada yg berpendapat....meningkatnya NPL di dunia perbankan Indonesia karena faktor gampangnya bank memberikan kucuran kreditnya kpd debitur....baik itu kredit dgn mnggunakan jaminan,Kredit tanpa Agunan(KTA),maupun Kartu kredit,saya rasa....tdk selamanya benar.....karena bank punya standarisasi,prosedur sendiri sendiri dan umumnya mereka punya orang orang handal....yg di percaya....mampu untuk mengendalikan resiko kredit macet....dalam hal ini....biasa di sebut team credit analis......
Kartu kredit dan KTA..adalah produk yg banyak di tawarkan oleh perbankan dan paling banyak marketingnya....tapi paling sulit untuk di dapatkan....bahkan bank paling selektif menilai kelayakan calon debitur.....karena kedua produk ini tanpa jaminan....makanya di perlukan.....waktu yg cukup lama oleh bank dalam memutuskan hasil dari analis,biasanya akan sedikit lbh gampang jika kita punya kartu kredit sebelumnya...tanya kenapa??bukankah seharusnya nasabah nasabah baru yg blm pernah punya hutang yg harusnya gampang mendapatkanya??
Mungkin sperti itu anggapan orang awam....tapi tidak dengan bank,mereka justru mengincar org org yg sdh punya kartu kredit sebelumnya....tujuanya adalah untuk melihat record kita.....sebelumnya...dengan begitu mereka bisa menilai,kecuali kita adalah nasabah yg punya tabungan milyaran di rekening kita.
PERTIMBANGAN ANALIS DALAM MENENTUKAN APPROVED KARTU KREDIT
- Penghasilan (Kartu kredit biasanya berpatokan 3x UMR),KTA biasanya tergantung dari kebijakan bank.
- Profesi dan Profil Perusahaan tempat kita mendapatkan penghasilan,dengan mengetahui profesi kita biasanya analis akan bisa menilai penghasilan kita,apa kita layak dan mampu untuk memenuhi kewajiban kita sbg debitur,demikian pula dgn Profil perusahaan.... baik karyawan ataupun wuraswasta....analis jg akan menilainya.
- Status,percaya atau tidak....status adalah salah satu pertimbangan penting bagi seorang debitur untuk bisa dapetin KTA maupun kartu kredit,info nya....bank lebih percaya dan menilai baik terhadap calon debitur jika statusnya masih single,mungkin dianggap beban hidupnya masih ringan.
- Status Kepemilikan rumah.mendapat point credit scoring tinggi apabila satus rumahnya adalah milik pribadi ataupun keluarga.
- Pendidikan akhir....ini jg penting.....ada seorang marketing bank M*G* yg waktu itu memberi info bahwa....seorang sarjana punya point lebih tinggi di banding seorang lulusan di bawahnya.ini dianggap penting karena dianggap lebih bisa menggunakan dan mengerti cara menggunakan kartu kredit ataupun KTA dari pada lulusan SMA.
- BI Cheking....mungkin ini adalah point terpenting diantara 5 point diatas......berlaku untuk semua pengajuan pinjaman bank.
- Kesuaian data,Pada saat verivikasi biasanya lewat telp,jawaban yg di telp harus sesuai persis dengan yg di tulis di aplikasi,tujuanya adalah.....dana yg akan di terima benar di ajukan oleh org yg sesuai.
Mungkin sementara itu postingan dari saya...semoga membantu,masih ada tips dan trik di postingan berikutnya.Semoga membantu
